Biasanya, biara-biara Budha memang berada jauh dari hiruk pikuk kota. Mereka sengaja memilih lokasi yang tenang, menyejukkan, damai, dan dianggap suci. Namun ada satu biara yang rasanya cukup melelahkan untuk dijangkau. Biara ini mungkin hanya bisa dirasakan oleh pengikut-pengikut Budha yang berdedikasi. Biara Meteora yang berada di puncak tebing di Thesally, Yunani.
Pembangunannya sendiri dimulai dari abad ke-14 hingga abad-17. Dalam bahasa Yunani, meteora berarti melayang di udara atau di langit atas. UNESCO pun mencatatkan biara ini sebagai salah satu warisan biara Ortodoks dengan bangunan spektakuler, yang masih tertinggal di dunia.
Ide awal pemilihan tempat tinggi dan terpencil ini sengaja untuk lebih mendekatkan diri pada Tuhan. Ternyata keunikan biara ini justru mengundang para wisatawan untuk meniliknya. Mereka lalu memudahkan akses, dengan melakukan perbaikan jalan menuju puncaknya. Renovasi ini lakuakn pada tahun 1920.
Para wisatawan bisa menggunakan jalur ropeways, atau menapaki satu per satu anak tangga, yang tentu saja menguji kekuatan kaki. Atau setidaknya Anda harus menyediakan kaki "cadangan". Jalur naiknya pun nyaris vertikal. Keindahan dari kompleks biara ini tidak perlu dipertanyakan. Anda dapat menikmati udara segar dengan sedikit kabut, dan melihat pemandangan sempurna di bawahnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar